CARA AMPUH MEMAKSIMALKAN POTENSI DI DIGITAL WORLD, RESUME PERTEMUAN KE-9 OLEH FRANSISCO XAVERIUS FERNANDEZ, S.PD.MAT

 PERTEMUAN KE-9 JUMAT, 19 NOVEMBER 2021 PKL. 17.00 - 19.00 WITA

JUDUL : CARA AMPUH MEMAKSIMALKAN POTENSI DIGITAL

NARASUMBER : HELWIYAH

MODERATOR :  MS. PHIA

PENULIS : FRANSISCO XAVERIUS FERNANDEZ, S.PD.MAT

   

Sore ini kami baru menyelesaikan suatu kegiatan di Praya. Setelah itu kami langsung pulang karena ada kegiatan zoom meeting yang akan saya ikuti. Begitu sampai di rumah langsung saya membuka laptop, dan tampak di ruang zoom wajah Ibu Helwiyah yang penuh semangat. Beliau menjelaskan tentang tujuan pertemuan ini dengan cara yang sangat lugas. yaitu : cara ampuh memaksimalkan potensi di digital world. 

Begitu wajah saya tampak di layar zoom, langsung beliau menyapa: "Pak Frans berasal dari mana?"

Tentu saja saya dengan semangat menjawab: "Saya berasal dari Praya, Lombok Tengah NTB!" bangga dong karena saat ini Lombok Tengah tepatnya di Kuta Mandalika sedang berlangsung ajang lomba balap motor tingkat Internasional WSBK = World Super Bike 2021. Dari Lombok ke dunia.


Ternyata materinya juga tidak jauh dari hal ini. Ibu Helwiyah yang lahir di Jakarta tanggal 10 Desember 1971, yang ternyata bulan Desember 2021 besok berumur setengah abad. sama bu saya juga berumur 25 tahun yang di tukar urutan bilangannya! katanya ia pun sebenarnya agak telat ikut atau mulai menulis. bagi saya ibu belum terlambat di bandingkan saya yang dua tahun lebih dulu menyapa dunia.. tapi motivasi ibu menyadarkan saya bahwa Ibu saja bisa masak saya tidak. 

Beliau kemudian menjelaskan tentang pengertian dari DIGITAL WORLD. yaitu:

"Wahana di mana pengunjung dapat bermain sambil belajar, yang menyajikan alat peraga interaktif mengenai teknologi berbasis digital."

Suasana makin mencair karena kehadiran sang Moderator MS. PHIA. beliau sangat berbakat mencairkan suasana. umpan-umpan yang diberikannya makin membuat kami bersemangat mengikuti kegiatan zoom meeting ini, walaupun Ms. Phia sempat ijin karena dalam perjalanan pulang. Hal inilah yang membuat saya sebagai peserta makin termotivasi. terimakasih Ms .Phia. 

 

Selanjutnya di katakan oleh Ibu Helwiyah bahwa syarat untuk mau terjun dan berselancar dalam dunia digital tidak lepas dari peralatan digital. perangkat digital dan teknologi lainnya. namun yang paling penting selain itu adalah adanya ponsel pintar, signal internet, listrik (baterai hp) sampai memori.  

Kesibukan dari Ibu Helwiyah ini sebenarnya sangat banyak yaitu pernah mengajar di SMK Muhammadiah 6 dan 7 Jakarta, instruktur Nasional Akuntansi, MAN 10 Joglo Jakbar, Dosen Akuntansi LP3I di Jakarta dan Depok 2002-2013, sejak 2017 hingga sekarang aktif sebagai guru SDN Duren Sawit 14 Jakarta Timur. 

Beliau memberikan kami motivasi berharga tentang dunia kepenulisan. Silahkan atur waktunya. Usahakan menulis minimal sehari satu tulisan di Blog seperti yang dianjurkan Bang Jay. 

Coba perhatikan dunia digital seperti yang di gambarkan di bawah ini. alangkah banyaknya media sosial atau aplikasi - aplikasi yang memperkaya dan ditawarkan dunia maya. sekarang tugas kita, manfaatkan sesuai dengan kemampuan dan tujuan kita berliterasi digital.

  

Sebelum membahas materinya ibu Helwiyah memaparkan tentang pengertian dari Potensi, berikut tayangannya:

  

Berdasarkan akan hal di atas maka saya merasakan bahwa saya memiliki potensi diri untuk di kembangkan, yaitu:

1. Mengajar atau mendidik karena saya seorang Guru sama dengan Ibu Helwiyah,

2. Memberikan Motivasi untuk berani menulis dan menyampaikan ide sesuai dengan kemampuan saya,

3. Berani menjadi Guru Motivator Kerukunan, karena saya sebagai agen kerukunan di Kabupaten Lombok Tengah semenjak tahun 2006. karena saya menjadi anggota FKUB sampai sekarang.

4. Motivasi Bijak ber media sosial,

5. Membantu istri memasarkan produk jualannya berupa bunga dan kebutuhan bertanam lainnya.

6. Perkenalkan Budaya Lombok dan

7. Menduniakan potensi wisata Lombok.

Sebenarnya banyak potensi yang ingin saya kembangkan namun kita berusaha dulu dari yang mampu dan bisa kita lakukan bukan yang mau kita lakukan.

Maka masuklah ke materi inti yang di sampaikan oleh Ibu Helwiyah. 

TUJUH CARA AMPUH MEMAKSIMALKAN POTENSI DI DIGITAL WORLD

1. Mindset / Pola Pikir

Seperti yang di nasehatkan oleh ibu Helwiyah, maka ketika saya mau mengembangkan diri sebagai Guru Motivator Kerukunan saya harus mulai menulis tentang pengalaman saya dalam aktifitas saya sebagai anggota FKUB. tulis saja yang bisa saya tulis bukan yang ingin saya tulis. nanti malah stress, tidak jadi menulis. apalagi sampai berfikir apakah tulisan saya bisa di terima atau tidak.

Atau mau menjual produk pot atau media tanam lainnya oleh istri, maka lakukan misalnya foto produk lalu tawarkan ke wa grup, face book dan medsos yang dimiliki. syukur-syukur ada yang beli. yang penting kita tawarkan jangan berfikir cibiran orang.

2. Target  Market / Follower

Saya ambil contoh gampangnya demikian, saya mau jual bunga, pot, pupuk. maka marketnya adalah Ibu-ibu penggemar bunga. 

Atau saya mau menjadi Guru Motivator Kerukunan, mungkin bisa menjangkau semua umur. Karena kerukunan harus dibiasakan dari kecil. dengan melihat sesama sebagai  makhluk Tuhan yang jelas diciptakan berbeda, dan perlu kita mencintai mereka seperti Tuhan mencintai kita dan kita mencintai Tuhan dan diri sendiri.

3. Menghargai Karya Orang lain

Namun sebagai makhluk sosial kita harus saling menghargai karya orang lain. Misalnya sekarang kita bersaing menjadi Penulis. itu sangat bagus untuk memacu semangat kita. karena kita yakin bahwa kita memiliki karakteristik sendiri. dan pasti akan ada yang suka dengan gaya penulisan kita. 

Saya ingin belajar dari Om Jay, Ms.Phia, Ibu Helwiyah dan seluruh team   GMLD 4.

4. Hindari Menyebarkan Hoaks

Inilah tugas kita, maka inilah yang memotivasi saya untuk ikut program ini. Terima kasih Om Jay dan seluruh team GMLD 2021. sesuai dengan motivasi saya untuk menjadi GURU MOTIVATOR KERUKUNAN.

5. Posting Konten

Agar di kenal, maka kita harus memunculkan potensi diri tadi. Bagaimana saya mau dikenal sebagai Guru Motivator Kerukunan jika saya tidak mengirim tulisan di blog dan di bagikan di medsos saya. maka saya mohon bantuan team: bagaimana mengelola blog saya agar sesuai dengan mimpi saya.

6. Terus Update Skill

Saya ikut di setiap kegiatan kepenulisan maupun terutama kegiatan yang diadakan PGRI untuk terus meng update skill saya. Maka perkenankan mengirimkan informasi mengenai dunia  kepenulisan maupun kemampuan berbicara. saya ingin ikut dari awal, tidak mau dari pertengahan. semoga saya dapat info terus... terimakasih.

7. Konsisten

Salah satu cara saya untuk tetap konsisten menulis adalah membagi waktu. Berikut jadwal yang coba saya kemas: 

- Pkl. 03.30 wita bangun , berdoa, menulis sampai pkl. 06.00 wita.

- Pkl. 06. 00  s.d sore hari: melakukan segala aktifitas , kerja , sampai ikut kursus-kursus online,

- Pkl. 20.00 - 22.00 wita menyelesaikan tulisan yang belum selesai hari itu, lalu istirahat.

Walaupun mungkin satu dua kali tidak terlaksana. namun minimal saya terus berusaha untuk itu.

Terimakasih bu Helwiyah, terutama atas jawaban pertanyaan saya tentang menghindari hoaks dan menghindari take down. tapi saya belum dapat bukunya. semoga lain waktu saya bisa mendapatkan buku karya bu Helwiyah.

Terimakasih juga kepada moderator yang heboh tapi menarik Ms.Phia yang makin membuat kami bersemangat ikut zoom meeting.

Terimakasih kepada Bang Jay yang terus memotivasi kami untuk terus menulis setiap hari di blog. mohon bantuannya mengelola blog yang baik terutama untuk tema kerukunan. 

====

Praya, 19 November 2021

Guru Motivator Kerukunan

 FRANSISCO XAVERIUS FERNANDEZ, S.PD.MAT

 

8 komentar:

  1. Semakin keren...sukses selalu Pak Fans..🤩

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. Sedang berusaha memperbaiki tulisannya, mohon masukannya... terimakasih..

      Hapus
  3. Semakin berkualitas tulisannya pak Frans.. Semngat jangan kasih kendoor

    BalasHapus
  4. terimakasih mbak, saya juga sangat termotivasi bahwa dalam kesibukannya , mbak Phia berusaha membagi waktu khususnya dalam dunia tulis menulis.

    BalasHapus
  5. Mantap betul pak, semakin kereeeen banget

    BalasHapus